Senin, 05 Oktober 2015

KILLER STATEMENT



KILLER STATEMENT
[Yakobus 3:1-12]

“tetapi tidak seorangpun yang berkuasa menjinakkan lidah;
ia adalah sesuatu yang buas, yang tak terkuasai,
dan penuh racun yang mematikan.” (Yak. 3: 8)


            Killer statement adalah perkataan yang dikeluarkan, sadar atau tidak, tetapi melukai dan mampu merusakkan mental dan semangat orang lain.  Siapa pun pernah mengeluarkan perkataan seperti itu baik sadar atau tidak, dan mungkin juga pernah menerimanya.
Jeery Siegel dan Joe Shuster pernah mengalaminya.  Mereka adalah pencipta komik Superman (tahun 1933).  Tetapi sebelum menjadi komik dan film yang populer, selama enam tahun awal komik tersebut ditolak banyak penerbit.  Puncaknya adalah ketika Siegel dan Shuster mendengar ada editor dari Detective Comics yang membutuhkan komik strips.  Kemudian mereka ingin menjual kepada mereka.  Namun setelah melihat-lihat isi komik itu para editor tertawa dan mengejek, “Wah nggak akan ada yang percaya dengan ide komik seperti ini. Gambarnya murahan dan tak mungkin laku dijual”.  Karena frustasi maka Siegel dan Shuster menjual komik dan hak ciptanya kepada Detective Comics hanya dengan harga 130 dollar. 
Siegel dan Shuster mengambil keputusan tersebut karena sudah terlalu sering mendengar killer statement.  Beberapa saat setelah komik dibeli oleh Detective Comics karakter komiknya menjadi pujaan banyak orang.  Sehingga komik Superman menjadi sangat laris dan kemudian difilmkan.  Detective Comics mendapat keuntungan miliaran dollar, tetapi aneh pencipta komiknya hidup miskin dan mempunyai banyak hutang.  Setelah Detective Comics banyak mendapat tekanan dari masyarakat maka Detective Comics sepakat memberikan jaminan finansial kepada Siegel dan Shuster (tahun 1975).
             Lidah adalah anggota tubuh yang kecil.  Lidah seperti api, meskipun kecil tetapi dapat membakar hutan yang luas.  Lidah dapat mengeluarkan perkataan yang memberkati tetapi dapat pula mengeluarkan perkataan-perkataan kutuk (Yak. 3:9-10). 
Jika kita sering mendengar killer statement yang membuat potensi dan harga diri kita hancur, serta menjadi orang yang tidak percaya diri.  Kita harus ingat dan lebih percaya yang dikatakan Firman Tuhan bahwa kita berharga di hati Tuhan. “Apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah manusia, sehingga Engkau mengindahkannya? Namun Engkau telah membuatnya hampir sama seperti Allah, dan telah memahkotainya dengan kemulian dan hormat” (Mzm. 8: 5-7). 
             
Kuasai lidah untuk tidak mengeluarkan killer statement!
Abaikan killer statement.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar